Vanenburg: Jangan Salahkan Pemain, Indonesia Dominan Namun Gagal di Piala AFF U-23 2025

Paragraf Pembuka
Gerald Vanenburg, pelatih Timnas Indonesia U-23, tegaskan bahwa kritik kepada pemain tidak pantas setelah Indonesia gagal juara di Piala AFF U-23 2025. Garuda Muda kalah 0-1 dari Vietnam U-23 di final, meski dominan dalam penguasaan bola.
Jalannya Pertandingan
Pada pertandingan final di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Indonesia memainkan permainan yang dominan dengan penguasaan bola hingga 60%. Namun, kesulitan dalam menciptakan peluang yang berujung pada gol membuat Vietnam mampu memanfaatkan kesempatan langka untuk menang.
Statistik Kunci
Data pertandingan menunjukkan bahwa Indonesia menciptakan 12 kali peluang, namun hanya 3 di antaranya yang menjadi tembakan on-target. Sementara Vietnam, meski kurang dominan, mampu mengkonversi satu peluang menjadi gol kemenangan.
Pandangan Pelatih
Vanenburg menegaskan bahwa Jean Raven dan rekan-rekannya telah memberikan yang terbaik. “Pemain sudah berjuang keras, mereka pantas mendapat pujian bukan kritik,” ujarnya. Pelatih asal Belanda ini juga menunjukkan keyakinannya bahwa masa depan Timnas Indonesia U-23 masih cerah.
Penutup
Piala AFF U-23 2025 menjadi momentum berharga bagi Indonesia untuk belajar dan meningkatkan performa di masa depan. Dengan strategi yang lebih efektif dan latihan yang intens, Garuda Muda diyakini mampu memberikan performa yang lebih baik dalam pertandingan internasional selanjutnya.