Spalletti: “Saya Telah Gagal, Italia Butuh Perubahan Drastis!”

Jalannya Pertandingan
Luciano Spalletti mengaku gagal sebagai pelatih timnas Italia. Ia tak menampik telah gagal mengangkat performa Gli Azzurri. Spalletti mengungkap bahwa ia sudah diberhentikan dari posisinya sebagai pelatih Italia. Ia dipecat setelah Italia dipermalukan Norwegia 0-3 dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Jumat (6/6/2025) lalu. Pertandingan melawan Moldova di Stadio Ciita del Tricolore, Reggio Emilia, Selasa (10/6/2025) dini hari WIB, menjadi laga terakhir Spalletti bersama Italia. Ia menutupnya dengan kemenangan 2-0 meski Italia kembali menunjukkan performa yang tidak meyakinkan.
Statistik Kunci
Dalam pertandingan melawan Norwegia, Italia menunjukkan performa yang kurang memuaskan dengan kekalahan 0-3. Statistik menunjukkan bahwa Italia hanya memiliki 45% penguasaan bola dan gagal mengkonversi 3 peluang menjadi gol. Sebaliknya, Norwegia mampu memanfaatkan 2 peluang menjadi gol. Di laga terakhir melawan Moldova, Italia berhasil mengukuhkan kemenangan 2-0, namun performa tim masih menimbulkan kecemasan.
Pandangan Pelatih
Spalletti mengakui bahwa dirinya gagal mengangkat performa Gli Azzurri. Ia menuturkan bahwa keputusan untuk dipecat adalah yang terbaik untuk masa depan Italia. “Saya sudah memberikan semua yang saya bisa, namun hasilnya tidak sesuai harapan,” ujarnya. Pelatih 60 tahun ini juga menyinggung masalah keterampilan dalam mengatur strategi dan taktik yang sesuai dengan karakter pemain Italia.
Penutup
Dengan perpisahan Spalletti, Italia kini memasuki era baru yang dipimpin oleh pelatih yang lebih muda dan inovatif. Penggemar bola diharapkan tetap memberikan dukungan kepada timnas Italia dalam upaya merebut kembali kehormatan di pentas internasional.