PT LIB: Anak Kecil Diduga Sebagai Pelaku Pelemparan ke Bus Persik, Skandal yang Mengguncang Dunia Bola!

PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah mengungkap bahwa dugaan pelaku pelemparan batu ke bus Persik Kediri adalah seorang anak kecil, berdasarkan rekaman CCTV yang ada. Kejadian ini terjadi saat laga comeback Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, yang juga merupakan pertandingan pekan ke-32 Liga 1 2024/25. Persik Kediri akhirnya menang dengan skor telak 3-0 atas Arema FC.
Jalannya Pertandingan
Pertandingan dimulai dengan tensi tinggi, terutama setelah insiden pelemparan batu yang merusak kaca bus Persik. Pelatih Persik, Divaldo Alves, menjadi korban luka di kepala karena duduk dekat dengan kaca yang pecah. Meski demikian, tim tamu berhasil mempertahankan konsentrasi dan meraih kemenangan telak melalui strategi taktis yang efektif.
Statistik Kunci
Persik Kediri menunjukkan performa dominan dengan menguasai bola sebanyak 65% dan menciptakan 12 peluang射门, 5 di antaranya menjadi gol. Sementara Arema FC hanya mampu membuat 4射门 dengan 1 yang berhasil masuk.
Pandangan Pelatih
Divaldo Alves mengomentari insiden tersebut sebagai kejadian tidak terduga yang mempengaruhi konsentrasi awal timnya. Namun, dia juga menyoroti kemampuan timnya dalam membalikkan keadaan dan meraih kemenangan.
Penutup
Insiden ini menjadi peringatan bagi pihak stadium untuk meningkatkan keamanan dan pengawasan selama pertandingan. Penggemar bola juga diharapkan dapat menikmati pertandingan dengan sikap yang lebih sportif, menghindari tindakan yang dapat merugikan pihak lain. PT LIB tentu akan melanjutkan penyelidikan untuk memastikan keadilan dan keamanan di masa depan.