Mascherano: “Doa Tidak diarahkan kepada Xabi di Madrid!”

Paragraf Pembuka
Real Madrid telah membuat langkah mengejutkan dengan menunjuk Xabi Alonso sebagai pelatih anyar, menggantikan Carlo Ancelotti. Namun, keputusan ini tidak mendapat dukungan sepenuhnya dari javier mascherano, yang tidak mem.doakan Alonso untuk sukses di Santiago Bernabéu.
Analisis Mendalam
Pencapaian impresif Alonso bersama Bayer Leverkusen menjadi dasar Madrid untuk memilihnya. Di musim 2023/2024, Alonso berhasil memenangkan Liga Jerman dan Piala Jerman, menunjukkan kemampuannya sebagai juru taktik handal. Namun, Mascherano melihat bahwa rekor Alonso di klub Jerman tidak menjamin kesuksesan di level elit seperti Madrid.
Statistik Kunci
Selama masa kepelatihan di Leverkusen, Alonso mampu meningkatkan performa tim dari posisi tengah ke puncak klasemen. Namun, Madrid harus mempertimbangkan bahwa Liga Jerman dan La Liga memiliki dinamika yang berbeda, terutama dalam hal intensitas pertandingan dan strategi taktis.
Pandangan Pelatih
Sebagai mantan gelandang internasional, Alonso memiliki visi yang jelas untuk mengembalikan Madrid ke puncak. Namun, Mascherano skeptis terhadap adaptasi Alonso di lingkungan yang lebih kompetitif.
Penutup
Real Madrid harus sabar dalam menilai Alonso. Meskipun pencapaian di Leverkusen mengesankan, adaptasi di level tertinggi sepakbola Eropa perlu waktu. Penggemar bisa mulai melihat hasil nyata pada musim pertama Alonso, namun keberhasilan jangka panjang masih menjadi tanda tanya besar.