De Bruyne Boyong Kontroversi, Enggan Perkuat City di Piala Dunia Antarklub

Pendahuluan
Kevin De Bruyne dikabarkan enggan memperkuat Manchester City di Piala Dunia Antarklub 2025. Keputusan ini didasari oleh jadwal yang terlalu padat dan dekat dengan masa habis kontraknya. Pemain asal Belgia ini akan meninggalkan Etihad Stadium setelah 10 tahun loyalitas, dengan laga terakhirnya melawan Fulham pada 25 Mei.
Analisis Mendalam
De Bruyne, sebagai gelandang kreatif kelas atas, telah memberikan kontribusi besar bagi City. Namun, keputusannya untuk absen di Piala Dunia Antarklub 2025 menjadi topik hangat. Menurut data liga, De Bruyne telah menciptakan lebih dari 100 gol assist selama karier di City, menunjukkan pentingnya perannya dalam strategi tim.
Jadwal yang Menyulitkan
City sendiri dijadwalkan tampil di Piala Dunia Antarklub mulai 14 Juni, dengan lawan-lawan seperti Wydad AC, Al Ain, dan Juventus. Namun, De Bruyne akan fokus pada laga terakhirnya melawan Fulham pada 25 Mei. Hal ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai siapa yang akan menggantikan peran strategisnya di turnamen tersebut.
Pandangan Pelatih
Pelatih City, dikabarkan telah menyiapkan rencana B untuk menghadapi kepergian De Bruyne. Namun, tidak ada pengganti yang bisa menandingi kreativitas pemain berusia 32 tahun tersebut. City harus berharap pada sosok seperti Rodri atau Ilkay Gundogan untuk memenuhi kekosongan tersebut.
Penutup
Absennya De Bruyne di Piala Dunia Antarklub 2025 menjadi ujian nyata bagi City. Namun, ini juga menjadi momen untuk melihat kualitas tim tanpa andalan mereka. Para penggemar bisa mulai memperhatikan perkembangan pemain muda yang mungkin akan mengambil alih peran penting di masa depan.