Sir Jim Ratcliffe kehilangan Rp 142 T, masa depan MU terancam?

Konteks Peristiwa
Kabar mengejutkan datang dari Manchester United setelah pemiliknya, Sir Jim Ratcliffe, mengalami kerugian finansial sebesar Rp 142 triliun. Hal ini terjadi hanya beberapa bulan setelah ia mengambil alih 27,7 persen saham klub pada Februari 2024.
Analisis Mendalam
Sejak kepemilikan Ratcliffe, klub telah melakukan berbagai langkah efisiensi, termasuk PHK besar-besaran di jajaran staf, kenaikan harga tiket, dan penghapusan fasilitas seperti makan siang gratis bagi staf. Namun, langkah-langkah ini tidak sepenuhnya mengatasi masalah finansial.
Statistik Kunci
– Penurunan nilai saham MU sekitar 20% sejak Februari 2024.
– Kenaikan harga tiket rata-rata 15% untuk musim ini, namun tetap tidak mencukupi untuk mengganti kerugian.
Pandangan Pelatih
Manajer Ruben Amorim pun merasakan dampak langsung dari kebijakan ini. Di Final Liga Europa, MU tidak menyediakan tiket gratis untuk keluarga staf pelatih, sehingga Amorim harus mengeluarkan dana pribadi untuk membelikan 30 tiket. Ini menunjukkan dampak nyata dari langkah efisiensi yang diambil.
Penutup
Prediksi realistis, Manchester United mungkin akan fokus pada strategi penghematan lebih lanjut sambil mencari jalan untuk meningkatkan pemasukan. Penggemar bola disarankan untuk tetap memantau perkembangan klub dan siap-siap dengan perubahan yang mungkin terjadi.